Breaking News

Agen Domino 99 Bandarq Agen Bandarq AgenTogel
AgenTogel

Kejadian Tidak Terduga Ketika Membersihkan Kamar Di Hotel


CERITA BOKEP TERBARU - Perkenalkan Nama gw Donny, gw kerja sebagai roomboy di sebuah hotel berbintang empat, Kerjaan yang enak sebenernya, bisa liat-liat kamar orang sembarangan, dan cerita ini adalah saat gw dapet jackpot atau kejadian yang benar benar tidak pernah gw duga sebelumnya di sebuah kamar hotel saat gw membersihkan kamar.

Pagi itu seperti biasanya setelah menyiapkan trolley gw mulai menghampiri kamar satu persatu. sekitar jam 8 setelah kelar 2 kamar, gw parkir trolley di depan kamar ketiga, setelah 3 kali mencet bel gak ada yang keluar gw masuk. Dari dalam kamar mandi terdengar suara shower, begitu nyampe ke kasur gw lihat seorang wanita dbalik selimut lagi asyik maenan hp.

“Peremisi mbak, mau dibersihkan kamarnya mbak?” tanya gw berusaha sopan,
“oh boleh mas, umm saya harus keluar dari ranjang nih?”
“iya mbak, sepreinya kan harus diganti” saat itu gw lagi megang seprei di tangan gw.

Memberi isyarat tunggu, kemudian wanita itu mengambil baju yg diletakan di meja kecil di sisi ranjang. Kemudian ia beranjak bangkit setelah memakai baju itu, baju yg sangat kebesaran, wanita berdarah chinese dengan rambut coklat sebahu, umur mungkin sekitar 20an, tinggi kekira 158cm, mungil memang, namun memiliki dada yang (sangat) besar, bahkan dari balik baju yang sangat kebesaran itu dadanya masih terlihat menonjol, dengan puting yang perlahan menceplak dibalik baju yang dia pakai.

Wanita itu kemudian berdiri di sudut ruangan, memperhatikan handycam yg berdiri dengan tripod di sudut ruangan, sementara gw mengganti seprei sambil sesekali mencuri pandangan gw kearah wanita itu. Barang yang ada dibalik celana gw mulai tegang ga karuan ngeliat wanita hanya berbalut baju putih tipis tanpa mengenakan bra dibaliknya.

Ga lama sesosok pria paruh baya ( OM2 ) berbadan agak gemuk keluar dari kamar mandi dengan hanya memakai handuk. Ia langsung berjalan menghampiri wanita itu.

“tuh kaan om, jelek hasilnyaaaa” wanita itu memperlihatkan hasil rekaman kepada pria itu.
“mau gimana lagi, kan tripod, kalo dipegang hasilnya akan lebih jelek lagi”

Kemudian mereka berdua berbisik, entah apa yang mereka bicarakan ga kedengeran. Hanya akhir perbincangan yg gw denger

“tapi aku malu om…” “gapapa, anggep aja salah satu temen om”

Kemudian pria itu menghampiri gw yang baru saja kear mengganti seprai mereka (maklum 3 lapis, agak lama).

“mas, bisa bantu saya ga?” tanya pria itu
“bantu apa ya pak?”
“saya mau minta tolong, rekamin saya ama si eneng dong, buat kenang-kenangan, nanti malam saya harus terbang pulang”
“rekamin….apa ya pak?” gw kembali bertanya untuk memastikan
“rekamin kami main lah mas, di tripod jauh banget, kalo saya pegang ga fokus, butuh orang yang rekamin”
“kenapa ga make jasa juru rekam aja pak?”
“saya mau bikin koleksi pribadi, bukan film bokep buat ditonton orang orang mas, ga perlu ampe profesional gtu kan, saya minta kamu karena kamu ga mungkin berani macem2, bisa masuk penjara kamu kalo berani macem2 sama saya”
“kenapa harus saya pak ?” Tanya gw balik ..
“gini deh mas, saya bayar deh masnya, mau apa gak?”
Widih, ngeliat gadis cantik dan seksi telanjang, dibayar pula, siapa yang nolak rejeki Begini!

Gw kemudian meminta izin untuk merapikan trolley. Gw sembunyikan trolley di ruang pantry Agen Domino 99. kemudian memasang tanda “privacy” di pintu, dan menguncinya. Kami kemudian melakukan briefing sebentar. Dari situ gw tau wanita itu bernama cinda, umur 22, dan pria itu mengaku bernama Ivan.

Dari briefing singkat itu diputuskan gw boleh mengambil video sedekat mungkin, tangan gw juga boleh ngasih isyarat biar gambar yg diambil bagus, tapi gaboleh megang daerah terlarang Cinda, agak kentang juga sih sebenarnya, tapi gapapalah lumayan. Video ini tanpa cut sama sekali jadi gw gaboleh ampe bad angle, mampus juga sih.

Setelah semua setuju, gw ngambil handycam yang masih berdiri tegak di tripod, sedangkan cinda berdiri menghadap jendela, membelakangi gw. Ivan kemudian memeluk Cinda dari belakang dan perlahan menaikan kaos yang dipakai Cinda. Gw lihat Cinda masih nampak malu, namun Ivan sepertinya tanpa ragu membuka kaos yg dipakai Cinda. Tangan Cinda langsung menutupi dada dan vaginanya, Ivan langsung membisikan sesuatu di telinga Cinda. Nampak sekali Cinda masih malu untuk telanjang di depan orang yang baru dikenalnya.

Dan gw hanya memperhatikan mereka dari belakang. Setelah beberapa saat membisikan sesuatu, tangan cinda nampak mulai turun, berganti kedua tangan Ivan yang memegang penuh kedua Payudara Cinda sih gadis cantik itu.

Secara perlahan mereka berbalik arah. Kini mereka berdiri tepat berhadapan dengan gw. Kedua tangan Ivan menutupi payudara Cinda, namun telapak tangan Ivan tidak cukup besar untuk menutupi payudara Cinda yang memang besar, sedangkan kedua tangan Cinda menutupi vaginanya, ia hanya tertunduk malu.

“udah gapapa sayang, anggep aja ga ada orang, kita berdua doang”, bujuk Ivan lembut
“gapapa gimana, aku malu sayang…. “ cinda menjawab dengan wajah yg masih tertunduk

Cinda yg berdiri di hadapan gw nampak berbeda dengan cinda yang gw liat ketika pertama masuk kamar ini.

“gini, gimana kalo kita mulai dari pakaian lengkap? Biar mbak Cinda agak lebih biasa, juga biar hasilnya ga rekaman ML doang, Jadi kaya ada sedikit ceritanya kan menggairahkan banget tuh proses bugilnya” gw berusaha memberi masukan, dan mereka nampaknya setuju.

Cinda kemudian menarik handuk yang masih melingkar di pinggang Ivan, ia menggunakan handuk tersebut untuk menutupi tubuh bagian depannya dan melangkah cepat menuju lemari, sedangkan Ivan masih berdiri dengan penis yang sudah mulai menegang (sialnya gw liat)

Adegan dimulai, Ivan bersandar ke kepala ranjang dengan posisi duduk. Gw mengambil gambar kearah lemari, dan Cinda mulai berjalan masuk ke dalam frame. Ia mengenakan piyama satin berwarna merah padam. Raut wajahnya masih agak malu.

Ivan memberi isyarat pada cinda untuk duduk di samping kirinya. Kemudian Ivan mulai melumat bibir Cinda, awalnya Cinda masih kaku ketika berciuman disorot kamera, namun seiring libidonya bangkit ia membalas ciuman Ivan.

Mereka berdua semakin ganas saling melumat, gw menyorotnya cukup dekat. Ivan kemudian melingkarkan tangannya di sekitar perut cinda, memposisikan Cinda tidur telentang sambil terus berciuman dengan ganasnya. Tangan kanan Ivan kemudian meremas Payudara Cinda sebelah kiri. Nafas cinda semakin memburu, dan Dibalik celana gw mulai menegang merekam adegan ini Poker Online.

Gw kemudian menginstruksi posisi mereka, Ivan sepertinya paham dengan kode yg gw kasih. Ia kemudian duduk bersandar dengan posisi kaki diregangkan, ia memeluk Cinda dari belakang. Ivan lalu menjilati leher cinda, sesekali mencupangnya hingga menimbulkan bekas kemerahan.

Kedua tangan Ivan sibuk meremas kedua payudara Cinda dari belakang. Suara lenguhan mulai terdengar, tangan Cinda berada di paha Ivan, namun Cinda terus menutup matanya, mungkin ia sedang memotivasi diri dengan ga liat gw.

Ya memang gw duduk bersila tepat di hadapan mereka. tangan kiri Ivan beranjak turun, sepertinya Cinda paham, ia langsung meregangkan kakinya untuk mempermudah Ivan. Tangan kiri Ivan masuk ke dalam celana Cinda, sesaat tubuh Cinda terhentak seperti mendapat rangsangan hebat, yup jemari Ivan kini bermain di bibir vagina cinda.

Sementara tangan kanan Ivan mulai melepas kancing piyama Cinda satu persatu. tanpa menunggu perintah, Cinda membantu melepaskan atasan piyamanya ketika semua kancing terbuka, kini ia mengenakan bra berwarna ungu, bra itu tak cukup menahan kedua dadanya yang seperti siap melompat keluar.

Kedua tangan Ivan kembali meremas payudara Cinda, seperti terganggu dengan bra yang dipakai, Ivan melepaskan pengait dan dalam sekejap bra itu dilempar Ivan ke sembarang arah. Kini nampak payudara cinda bergerak liar.

Ivan meremasnya dengan ganas, ia kemudian memainkan puting cinda yang sudah menegang berwarna pink kecoklatan. Penisku sepertinya sudah berdiri tegak ketika melihat payudara Cinda yang begitu besar dan kenyal ( rasanya ingin ikut memeras payudara tersebut ). Ivan kemudian memberi instruksi agar Cinda menghisap penisnya.

Cinda kemudian membalikan badannya, tangannya perlahan mengocok penis Ivan. Lalu Cinda mulai memasukan penis itu kedalam mulutnya, perlahan ia mengulum penis itu sambil tangan kanannya mengocok pangkal penisnya.

Kuluman Cinda semakin cepat ketika tangan Ivan kembali meremas remas payudaranya. Kini Cinda sudah berani melihat kamera. Ia bahkan seperti tersenyum ketika melepas kulumannya dan mengocok penis Ivan dengan cepat lalu kembali mengulumnya.

Beberapa menit berlalu dan Ivan menarik kepala cinda untuk berhenti mengulum penisnya, haha sepertinya dia mau keluar. Kemudian mereka berganti posisi, Cinda tidur telentang. Ivan kembali melumat bibir cinda, lalu turun menjilati leher hingga turun ke payudaranya. Ivan menjilati Payudara Cinda dengan ganas, ia bahkan beberapa kali menggigit kecil puting cinda.

Lalu jilatan Ivan kembali turun, sebentar ia menjilati pusar Cinda, kemudian sampai di batas celana. Kedua tangannya kemudian menggenggam dua sisi pinggang Cinda dan dengan ganas menurunkan celana beserta CD cinda. Dan nampaklah vagina Cinda yang berwarna pink merekah hampir tak ditumbuhi bulu. Sepertinya cinda sangat rajin mencukur dan merawat bagian vaginanya.

Mereka kini bertelanjang bulat, dan penis gw sudah berdiri sangat tegak melihat tubuh Cinda yang begitu luar biasa montok. Ivan nampak kesulitan menjilati vagina cinda, ya memang posisinya membuat vagina itu agak tertutup. Kemudian Ivan mengangkat dan merentangkan kedua kaki Cinda, membuat vagina Cinda mudah untuk dijilati.

Dan tak butuh waktu lama untuk kepala Ivan tenggelam diantara pangkal paha Cinda. Sesaat tubuh cinda membusur dan lenguhan terdengar cukup nyaring.

Gw bingung gimana nyorot vagina cinda karena semua yg terlihat Cuma kepala Ivan dengan rambut yang mulai menipis. Akhirnya gw sorot Cinda yang terus melenguh. Kedua tangannya meremas memainkan payudranya sendiri.

Cinda terus mendesah, matanya merem melek keenakan. Sekian detik cinda ga sadar gw nyorot payudaranya begitu dekat, udah di ubun ubun gw pengen meremas payudara Cinda yang nampak besar dan kenyal itu. tapi apa daya karir taruhannya BandarQ.

Gw nyorot naik, biar dapet ekspresi dan lenguhan Cinda. Ia nampaknya sadar gw nyorot begitu deket ke wajahnya, gw berlutut di kasur tepat di samping Cinda. Ia melihat kearah handycam dan memasang muka menggoda. Ia menggigit kecil bibir bawahnya. Entah Cinda sebenernya menggoda gw atau ekspresi ke handycam, yg jelas ia sudah sama sekali ga menunjukan ekspresi malu seperti di awal tadi.

Libidonya sudah sangat tinggi sepertinya. Beberapa saat ia kembali membusur dan meracau keras. “aaahhhhh” nampaknya ia mengalami orgasme pertamanya. Dan tak diduga tangan kanannya tetiba mencengkram Penis gw. Mukanya sedikit kaget bercampur sange. Yup ukuran penis gw jauh lebih besar dari Ivan. Jemari Cinda perlahan mengocok penis gw yang masih terbungkus celana.

Cinda memberi kode untuk gw merubah posisi merekam, gw yg tadinya di sebelah kanan Cinda kini berlutut di sebelah kirinya. Ia kemudian menyilangkan kakinya, mengunci kepala Ivan diantara pangkal pahanya, dan Ivan semakin ganas menjilati vagina Cinda. Tangan kanan Cinda menjambak mesra rambut Ivan, lalu ia membenamkan kepala Ivan di pangkal pahanya.

Tangan kiri Cinda perlahan menarik tangan kiri gw yang memang ga memegang handycam. Ia menariknya kearah payudaranya, dan tanpa ragu gw meremas payudara Cinda ( karna memang ini yang gw mau dan gw tunggu dari tadi ). Begitu besar kenyal dan lembut, gw meremasnya semakin keras sambil sesekali memilin putingnya.

Cinda meracau tak karuan. Gw berusaha keras memikirkan bagaimana cara menjilati payudara Cinda. namun terlambat, Ivan menengadahkan kepalanya dan dengan cepat gw menarik tangan gw dari payudara Cinda. Ivan sepertinya ingin langsung menusukan penisnya kedalam vagina Cinda.

Gw berusaha menahan agar Ivan tak buru buru ML. Gw kemudian nyorot tubuh Cinda, dari payudara turun hingga atas vaginanya. Ivan tau maksud gw, jemarinya memainkan bibir vagina Cinda, gw menyorotnya dengan jarak yang sangat dekat. Dua jari Sam mencoba membuka bibir vagina Cindy. Terlihat sangat jelas vagina pink merekah itu sudah sangat basah, entah liur Ivan atau memang dari cairan vagina Cinda.

“sayaang kiss me” cinda tetiba merajuk. Ivan hanya tersenyum sesaat, ia yang telah duduk di samping Cinda kemudian kembali melumat bibir mungil Cinda. Tangan Ivan kembali memainkan payudara Cinda, sedangkan Cinda memeluk Ivan sangat erat, salah satu tangannya mendorong kepala Ivan agar tak menghentikan ciuman mereka. kaki Cinda yang sempat merapat tetiba direntangkan sangat lebar, well gw tau nih maksudnya.

Kemudian gw mengarahkan kamera sangat dekat dengan payudara Cinda yang sedang diremas remas oleh Ivan, sementara tangan kiri gw perlahan menyentuh bibir vagina Cinda. Ga ada respon apapun seperti menutup kakinya, berarti memang boleh, dan tanpa buang waktu gw memasukan jari tengah gw ke liang vagina Cinda. Terasa sempit dan sangat basah. Tiba tiba Cinda merapatkan kakinya, bersamaan dengan kepala Ivan yang bangkit.

Ivan sepertinya sudah tak sabar, dengan segera ia memposisikan tubuh Cinda dan mengarahkan penisnya ke bibir vagina Cinda, setelah beberapa gesekan penis itu masuk ke dalam liang vagina cinda. Perlahan Ivan memompa vagina Cinda, ia kemudian mempercepat temponya. “mmppff, ahhhh…..” Cinda meracau keras sambil kedua tangannya meremas payudaranya.

Beberapa menit berlalu, Ivan seperti kehabisan tenaga. Ia membalikan posisi, kini mereka berada di posisi WOT (women on top). Tubuh Cinda bergerak naik turun, payudaranya bergoyang bebas. Cinda kemudian mempercepat tempo permainannya, kedua tangan Ivan meremas payudara Cinda, membuat libido Cinda semakin meninggi.

“ahhh oomm….mau keluaar”
“mppff ahhh…om juga sayaang…”

Dan tubuh mereka meregang bersamaan, beberapa detik kemudian Cinda yang sudah lemas menjatuhkan diri ke ranjang. Ga mau kehilangan momen gw langsung menyorot vagina Cinda, tangan kiri gw meregangkan paksa kaki Cinda.

Terlihat jelas cairan putih meleleh keluar dari lubang vagina Cinda. Nafas Ivan nampak sudah terengah engah, begitu pula Cinda, tapi entah kenapa lebih terdengar seperti nafas yang masih memburu. Ya memang permainan mereka terbilang cukup singkat, jauh lebih lama foreplaynya. Dan CUT..!! pengambilan video selesai. Gw melipat layar handycam dan mematikannya.

Ivan berusaha bangkit untuk melihat hasil rekaman, sedangkan Cinda membersihkan sisa cairan kental yang masih keluar dari vaginanya dengan tisue. mata gw masih gabisa berpaling dari tubuh Cinda yg telanjang bebas di atas ranjang.

Ivan nampak puas dengan hasil rekaman gw. Setelah ia selesai menonton rekaman tersebut, ia kembali memberikan handycam ke gw. Ivan beranjak menuju kamar mandi, katanya sih mau mandi, siapa peduli. Gw duduk di tepi ranjang, ngeliat hasil rekaman gw barusan, well menggoda banget ampe buat penis gw kembali naik. Cinda juga beranjak duduk di samping kiri gw, kami nonton rekaman itu bersama.

Tiba tiba tangan Cinda menggenggam penis gw yg udah berdiri keras dibalik celana. “pengen ya?” goda cinda. “banget lah, siapa yg ga mau ama cewek secantik kamu” gw hanya menjawab seadanya, takut juga karir taruhannya.

“yuk.. aku masih pengen nii…. om Ivan cepet bangeet keluarnya, bete kan” Cinda kembali menggoda. Tangannya masih memainkan penis gw dari luar celana. Memang permainan mereka tadi jauh lebih sebentar dibanding foreplaynya. Maklum umur, hahaha. “takut mbak, bisa dipecat kalo ketauan” gw menjawab berusaha menguatkan diri dan nyari motivasi.

Kemudian tangan Cinda melepaskan kait celana dan menurunkan restleting gw. “gapapa, om Ivan kalo mandi itu lama banget…. kalo mp3nya dah kedengeran berati udah mulai mandi, kalo lagunya mati berati selesai mandinya” Cinda berusaha meyakinkan gw. Well kepalang tanggung, nafsu udah di ubun ubun gini.

“wah gede banget penis kamu don, jauh ama om Ivan…” Cinda memuji sambil tangannya mengocok penis gw. Gw meliat handycam yang masih gw pegang dan menaruhnya di meja kecil samping ranjang. Cinda langsung inisiatif, kepalanya mendekati penis gw, terasa kemudian bibirnya di kepala penis gw, dan mulai masuk hingga setengah. Perlahan tapi pasti Cinda mulai mengulum penis gw. Semakin cepat Cinda mengulum penis gw, nafasnyapun terdengar semakin memburu.

Cinda melepaskan kulumannya, ia segera beranjak berdiri dan memposisikan diri, tangannya memegang penis gw, mengarahkan vaginanya untuk dimasuki penis gw. Setengah duduk membelakangi gw ia menggesekan penis gw sebentar ke vaginanya, dan perlahan penis gw masuk kedalam vaginanya.

Terasa basah, hangat dan amat sempit. Dan blesss…seluruh penis gw masuk ke liang vagina Cinda. Tangan cinda bertopang di paha gw, dan badannya mulai naik turun perlahan. Kedua tangan gw meremas payudara Cinda yang bergoyang bebas. Sesekali gw mainkan putingnya.

Goyangan Cinda semakin cepat, begitu pula gw meremas payudara cinda semakin kencang. Nafas Cindy yang sangat memburu berganti menjadi lenguhan. Mppff, aahhhh….. 5 menit berlalu dan lenguhan Cinda menjadi semakin kencang… “aahhh mau keluaaar” beberapa detik kemudian kurasakan penis gw dibanjiri cairan hangat, meleleh keluar hingga membasahi paha gw.

Tempo permainan Cinda semakin lambat, agak lemas sepertinya, namun lenguhannya masih cukup kencang. Ngeri juga kalo ampe kedengeran Ivan. Gw sedikit menarik badan gw ke tengah kasur kemudian melempar tubuh gw ke kasur. Cinda membalikan tubuhnya, kami berganti menjadi WOT (women on top). Cinda nampak bersemangat kembali, ia bergoyang maju mundur, atas bawah dengan tempo yang lumayan cepat. tangan gw kembali meremas kedua payudara Cinda. Ia mulai kembali melenguh, gw pun mulai meracau. Segera kutarik kepalanya, dan melumat bibirnya. Ia membalas dengan liar.

Tubuh kami bergoyang cukup cepat, dan gw ga melepaskan ciuman kami. Gw takut juga kalo dia melenguh terlalu keras. 4menit berlalu, cinda menggigit bibir bawah gw, tubuhnya meregang. Dan kembali kurasakan ogasme kedua Cinda.

Cairan hangat itu kembali menyembur kearah penis gw. Kali ini lebiih banyak dari yang sebelumnya. Cinda berhenti bergoyang “aku capek…kamu kenapa belom keluar juga sih?” dan gw hanya tersenyum sambil mulai bergoyang. Cinda mulai terangsang kembali hingga ia mulai melenguh. “jangan kelamaan, ntar Ivan keburu keluar” daaan kata2 Cinda seketika membuyarkan kenikmatan gw.

Gw menggulingkan tubuh Cinda hingga penis gw keluar dari vaginanya. Gw memberi instruksi agar ia mengambil posisi menungging di bibir ranjang. Gw berdiri di belakangnya, pas posisinya. Segera gw arahkan penis gw masuk ke vaginanya. Kini kami dalam posisi doggie style.

Kupegang erat pinggulnya dan perlahan memompanya. Perlahan dan semakin cepat. Cinda mulai kembali melenguh. Gw tau gw gapunya banyak waktu, kedua tangan gw kemudian memegang dan meremas perlahan payudara Cinda yang bergantung bebas itu dari belakang, dan gw percepat pola permainan gw. Tangan Cinda seketika mengambil bantal yang tergeletak di dekatnya dan menutupi wajahnya. Gw pompa semakin cepat.

Suara erangan Cinda cukup kencang namun diredamkan oleh bantal. Sedangkan gw berusaha menahan lenguhan sebisanya sambil terus memompa cepat vaginanya. Vagina yang sudah sangat basah itu mengeluarkan bunyi yg cukup kencang ketika penis gw memompanya.
“shhh aahhh mau keluar neng…” cinda melepaskan bantal dari wajahnya dan menjawab “mff aaaaaah aku juga…di dalem ajaaa”

Kembali terasa cairan hangat membanjiri vagina, dan nyaris bersamaan gw mencapai orgasme, croot croot croot croot… sekitar 5 tembakan bersarang langsung ke dalam liang vagina Cinda. Gw masih tetap memompa dengan tempo yang semakin lambat. Semenit kemudian barulah gw cabut penis gw yang mulai menyusut dari vagina cinda. Dan gw lihat cairan putih sperma gw bercampur cairan vagina cinda meleleh keluar dari vaginanya.

Cinda tergolek lemas sesaat, dan berusaha bangkit. Gw masih berdiri di tepi ranjang, mencoba mengatur nafas. Cinda duduk bersila di hadapan gw. Vaginanya masih terus mengeluarkan cairan kental kami. Ia menjilati penis gw dan mengulumnya sebentar, mencoba membersihkan gw rasa. “u’re the greatest and the best” puji Cinda… “kamu juga”

Gw kembali memakai celana gw, sementara cinda membersihkan vaginanya. “mending kamu buruan deh sebelum Ivan selesai mandi” dan gw menjawab dengan memegang lembut dagunya dan kembali menciumnya. “okeh, thx bgt…” gw beranjak keluar dari kamar tersebut. gw tau tugas gw sangat terbengkalai dan gw akan ngelembur ampe magrib, tapi gapapalah untuk sebuah kesenangan dan kenikmatan yang sangat langka ini.




HondaQQ adalah Sebuah Situs Agen Judi Online Domino 99 yang Sudah Menjadi Satu - satunya Situs terpercaya di kalangan judi online Di Tanah Air indonesia.

Dengan itu Dapat kita pastikan bahwa HondaQQ ini merupakan yang mampu memberikan tantangan Dan Kemenangan lebih untuk anda semua.

HondaQQ.com memberikan promo bonus sebagai berikut:
- Promo Bonus Rollingan 0.5%
- Promo Bonus Referral 10% + 10%
- Promo Bonus Extra Refferal 5%
- Promo Extra Turnover yang dibagikan setiap tanggal 01 dan tanggal 16 Setiap bulannya dengan minimal Turnover sebagai berikut
* Turn Over 10  jt = FreeChips Rp 25.000 ,-
* Turn Over 25  jt = FreeChips Rp 50.000 ,-
* Turn Over 50  jt = FreeChips Rp 100.000,-
* Turn Over 100 jt = FreeChips Rp 250.000,-
* Turn Over 200 jt = FreeChips Rp 500.000,-

HondaQQ.com juga memiliki 8 Game permainan yang bisa anda mainkan dalam 1 User ID saja Diantaranya
- Bandar 66 (New)
- Poker Online
- Domino 99
- Bandarq
- Aduq
- Bandar Poker
- Capsa Susun
- Sakong

Anda juga tidak perlu kwatir juga kesulitan masuk untuk mengakses situs hondaqq, karena situs hondaqq.com ini juga memiliki link altenatif yang bisa anda gunakan untuk masuk ke situs HondaQQ tanpa halangan yang membuat anda susah masuk.

http://www.Hondahoki.org
http://www.Hondahoki.info
http://www.Hondahoki.net

{} Anda juga dapat menghubungi kontak di bawah ini untuk info lebih lanjut {}


Website : Http://www.Hondahoki.com
BBM : D8D14919
WA : +85569718027
YM : cshondaqq@yahoo.com


ZumaQQ Agen Bandarq Domino 99 Bandar Poker Online Terpercaya ZUMAQQ
Rp.20.000
HondaQQ Agen Bandarq Domino 99 Bandar Poker Online Terpercaya HONDAQQ
Rp.15.000
Galeriqq Agen Bandarq Domino 99 Bandar Poker Online Terpercaya GALERIQQ
Rp.20.000
Kasir Agen Togel Online Casino Online Dan Togel Online Kasir4d
Rp.10.000
Ioncasino Agen Casoni Sabung Ayam Agen Bola Dan Agen Togel Online IONCASINO
Rp.50.000

No comments